Sambungan yang kemaren
Di awal semester Audi meraih nilai
sempurna dan hal tersebut berlanjut hingga semester 4. Tapi menginjak semester
5 hal mengejutkan terjadi saat Audi menerima Kartu Hasil Studi (KHS), dominasi
huruf mutu E menghiasi selembar kertas yang disebut KHS dan tentu saja
mengagetkan semua teman satu angkatannya di jurusan tersebut. Bahkan ada teman
yang selalu menganggap Audi sebagai saingan terberatnya dalam urusan prestasi
dan tentu saja penampilan fisik, yang mempertanyakan nilai-nilai yang diperoleh
Audi hingga menukik turun bahkan terjun meluncur bak kapal jet kehilangan
kendali.
Audi yang sehari-harinya selalu
membuat individu-individu intelektual di lingkungan kampus betah berada di
dekatnya, selain karena kencatikan fisiknya yang Alami Audi dikenal sebagai
wanita yang punya karakter berkualitas tinggi. Penilaian akan dirinya bisa
dilihat dari setiap obrolan kesehariannya yang ringan akan tetapi bobotnya luar
biasa.
Teman Audi tidak hanya di Jurusan
Manajemen Bisnis saja tetapi banyak mahasiswa/i dari jurusan lain yang sangat
ingin menjadi teman dari seorang sosok wanita berambut panjang lurus dan di
anugrahi komposisi tubuh ideal yang dilengkapi paras cantik plus bakat dan
kecerdasan luar biasa. Hal lain yang menjadi alasan mengapa mahasiswa/i lain
dengan rela menanggalkan rasa gengsinya untuk ikut bergabung menjadi teman atau
sahabatnya, bahkan ada yang bangga menyebut dirinya sebagai saudara Audi
padahal secara garis keturunan tidak ada hubungan sama sekali, sebab kekurang
beruntungan nasibnya yang lain ibu beda bapak dengan Audi, yaitu Audi tidaklah
merasa lebih superior diantara teman – teman lainnya, pesaingnya dan bahkan
mahasiswa/i yang mengharamkan untuk hanya sekedar terlintas nama “ Audi
Wijayanti” di pikirannya, karena satu penyakit tiga huruf yang biasa kita kenal
dengan ..
“iri”,
ialah Audi
tidak berniat atau menyengaja membentuk genk, alih – alih Audi selalu
menyemangati teman, sahabat atau yang ngaku-ngaku saudaranya untuk tidak sekedar kagum pada seseorang tapi
jadilah orang yang lebih hebat dari orang yang dikaguminya.
Prestasi akademik seorang Audi
Wijayanti di Universitas Widyabangsa Utama dimulai dengan menjuarai kompetisi penelitian
dengan tema “Revolusi Manajemen dan Tata kelola intitusi pendidikan” antar
kampus, yang hingga sekarang metode dan formulasi yang di temukan oleh Audi di
terapkan oleh salah satu Universitas Negeri terkemuka dan terbesar di Indonesia
dan cukup punya nama di Asia dan dunia internasional. Ironi memang, karena ide
penelitian tersebut awalnya di
formulasikan untuk kampusnya sendiri dan sudah pernah diajukan kepada pihak
akademik sebelum penelitiannya tersebut di ikutsertakan di kejuaran tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar